Kupang–Dari tujuh korban penikaman pria penjual barang kelontong di SD Negeri 1 Seba, Sabu Barat, empat orang di antaranya menderita luka robek di leher.
Sesuai laporan yang diterima lintasntt.com, rmpat korban itu yakni Dian Suryani Koreh, 11 tahun, Alberto Tamelan, 10 tahun, dan Adi Miha Djami, 11 tahun, dan Gladis Riwu Rohi, 11 tahun, menderita luka robek di leher dan jari.
Tiga korban lainnya yakni Juniarto Ananda Apri Dimu, 11 tahun, ia mengalami luka robek pada pipi dan lengan kanan dalam serta luka robek di telinga bagian kanan.
Naomi Oktoviani Pawali, 10 tahun mengalami luka du leher dan bibir, Maria Katarina Yeni, 8 tahun menderita luka du leher, jari telunjuk dan jari tengah. Para korban dirawat intensif di puskesmas setempat. (gma)
Kupang - Gubernur dan Wakil Gubernur NTT terpilih, Emanuel Melkiades Laka Lena dan Johni Asadoma…
Kupang - KPU NTT menggelar rapat pleno terbuka penetapan calon gubernur dan calon wakil gubernur…
Kupang - PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah (UIW) Nusa Tenggara Timur melalui Persekutuan Rohani…
Kupang - Wakil Gubernur NTT terpilih Johni Asadoma menyapa disabilitas mengunakan bahasa isyarat saat menyampaikan…
Kupang - Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) terpilih, Johni Asadoma merayakan ulang tahunnya yang…
Kupang - KPU Nusa Tenggara Timur (NTT) akan melaksanakan pleno penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur…