Ilustrasi Pengedar Narkoba/ Foto: Gamaliel
Kupang–Dua pengedar sabu asal Makassar, Sulawesi Selatan, ditangkap petugas Badan Narkotika Nasional NTT di Alor, Rabu (23/3).
Dua pemuda tersebut bernama Faisal dan Yudi membawa sabu seberat 5,3 gram yang dibungkus dalam enam paket masing-masing seberat 0,9 gram.
Kabid Berantas BNN NTT Ajun Komisaris Besar (AKB) Ali Akbar mengatakan keduanya ditangkap di Pelabuhan Penyeberangan Feri, Alor.
“Sesuai pengakuan salah satu pengedar tersebut, sabu dipasok dari Lapas Makassar, Sulawesi Selatan,” ujarnya.
Menurut AKB Ali, Sabu dibawa Faisal dari Makassar mengunakan Kapal Motor (KM) Umsini milik Pelni. Setelah turun di Pelabuhan Tenau Kupang, ia naik feri tujuan Pulau Alor. Di sana sudah menunggu Yudi. Keduanya ditangkap saat mengedarkan sabu tersebut di pelabuhan.
Dia mengatakan F telah menjadi target penangkapan sejak 2015, namun ia selalu lolos. Terakhir setelah menerima laporan dari masyarakat akan terjadi transaksi sabu di Pelabuhan Alor, BNN langsung menerjunkan tim ke Alor.
Kepada petugas BNN, Faisal mengaku baru pertama kali membawa sabu ke NTT. Menurutnya sabu tersebut akan dipakai sendiri, bukan diedarkan. Saat ini BNN tengah mengembangkan penyelidikan untuk mengungkap pengedaran sabu jaringan Makassar-NTT. (gma)
Kupang - Wakil Gubernur NTT, Johni Asadoma berkesempatan menghadiri dan membuka Konferensi Wilayah (Konferwil) Ke-IV…
Kupang - Provinsi NTT berpotensi dilanda cuaca ekstrem berupa hujan lebat, disertai petir dan angin…
Washington: Pemerintahan Amerika Serikat (AS) di bawah Presiden Donald Trump membekukan operasional sejumlah media yang…
Kupang - Kapolsek Maulafa AKP Fery Nur Alamsyah, S.H menghadiri acara buka puasa bersama anak…
Kupang - Gubernur NTT dan Wakil Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena - Johni Asadoma…
Kupang - Seluruh rumah sakit daerah di Nusa Tenggara Timur (NTT) dipastikan akan menerima alat…