Hukum

Dua Warga Raknamo Ditembak, Motif Masih Diselidiki Polisi

Kupang – Dua orang kakak beradik warga Desa Raknamo, Kecamatan Kupang Timur Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) Joni Lilo Pereira (38) dan Benedito Duarte (33) mengalami luka tembak.

Jhoni Lolo Pereira mengalami luka tembakan di bagian tangan kiri sementara Benedikto di bagian kepala. Keduanya diduga ditembak oleh seorang warga berinisial FD, pada Jumat (27/9) di Jalan Oehendak RT 11 RW 06 Desa Raknamo menggunakan senapan angin. Motif penembakan masih diselidiki polisi Polres Kupang.

Kapolres Kupang AKBP Anak Agung Gde Anom Wirata, S.I.K., M.H melalui Kasat Reserse dan Kriminal (Reskrim) Polres Kupang Iptu Yeni Setiono, S.H mengatakan terduga pelaku FD sudah diamankan di Mapolres Kupang guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.

” Ya benar, keduanya mengalami luka tembak usai ditembak oleh terduga pelaku FD. Dan FD saat ini sudah kami amankan guna diinterogasi perihal perbuatannya, ” terangnya.

Disampaikan penanganan kasus tersebut bermula dari laporan Dominggos Soares (45) warga RT 20 RW 09 Desa Raknamo.

Saat Dominggus berada di rumahnya tiba-tiba datang isteri korban menyampaikan kalau saudaranya, Joni Lilo terkena tembakan.  Dominggu kemudian diajak oleh isteri Korban melapor ke Polsek Kupang Timur.

Dari laporan tersebut, keduanya langsung diarahkan anggota Polsek untuk melapor ke SPKT Polres Kupang. Laporan Polisi Dominggus bernomor LP/B/225/2024/SPKT/Polres Kupang/Polda Nusa Tenggara Timur.

Usai menerima laporan dari pihak keluarga yang melapor di SPKT Polres Kupang, tim Resmob berkolaborasi dengan Satuan Intelkam memburu terduga pelaku hingga akhirnya terduga pelaku dapat diringkus dan digelandang ke Mapolres Kupang.

Kasat Yeni menyampaikan pasal yang digunakan untuk menyelidiki kasus ini adalah pasla 351 KUHP.Pihaknya belum bisa merinci besaran luka yang dialami kedua korban karena masih menunggu hasil visum et repeertum luka dari pihak rumah sakit Naibonat.

Kronologis kejadian ini juga belum bisa dirinci dengan jelas karena kedua korban masih membutuhkan pemulihan usai dirawat pihak medis di RSUD Naibonat. (Jmb)

Komentar ANDA?

Canra Liza

Recent Posts

Debat Perdana, Melki-Johni Pastikan TPP ASN Disalurkan Tepat Waktu

Kupang - Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur NTT Melkiades Laka Lena - Johni Asadoma…

5 hours ago

Kelompok Tani Poco Leok Panen Berulang, Setda Manggarai Apresiasi Program TJSL PLN

Manggarai - Pelaksana Tugas (Plt) Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur…

13 hours ago

Kata Pengamat Soal Kedekatan Melki-Johni dengan Presiden Prabowo dan Kabinet Merah Putih

Kupang - Semua calon Gubernur NTT bisa punya akses ke pusat kekuasaan. Tetapi yang sedang…

15 hours ago

Empat Prodi di Undana Jalani Akreditasi Internasional FIBAA dengan Tim Asesor dari Jerman

Kupang - Universitas Nusa Cendana (Undana) semakin menunjukkan komitmennya untuk bersaing di tingkat global melalui…

18 hours ago

Jadi Narasumber Penguatan Moderasi Beragama, Melki Laka Lena: Anak Muda NTT Jangan Terjebak Politik Identitas

Kupang - Ketua Yayasan Tunas Muda Indonesia (YTMI) Emanuel Melkiades Laka Lena menjadi narasumber pada…

21 hours ago

Dessy, Sakti, Natan Ketemu BPBD NTT, Ada Peluang 5.700 Korban Seroja di Kupang Terbantu Dana Hibah

Kupang - Tiga Anggota DPRD Kabupaten Kupang Dessy Ballo-Foeh, Natan Minfini dari PDIP dan Sakti…

1 day ago