Categories: Nasional

DPRD Kota Minta Migrasi Listrik Prabayar Jangan Seperti Maling

Kupang–Wakil Ketua DPRD Kota Kupang Marthinus Medah minta PLN Cabang Kupang tidak seenaknya membongkar meteran listrik warga kemudian menggantinya dengan meteran prabayar.

“Hanya pencuri yang datang dan keluar tanpa sepengetahuan tuan rumah. Kalau melakukan migrasi meteran lakukanlah dengan sopan dan jangan seperti maling,” ujarnya dalam rapat dengar pendapat gabungan komisi bersama PLN area Kupang, Rabu (11/11).

Marthinus mengatakan migrasi listrik prabayar dilakukan oleh petugas PLN tanpa diketahui pemilik rumah. “Sama seperti pencuri yang datang tanpa memberitahu pemilik rumah kemudian membongkar meteran dan menggantinya dengan meteran prabayar.

Rapat dipimpin Ketua DPRD Kota Kupang Yeskial Loudoe, didampingi wakil ketua Marthinus Medah dan Kristian Baitanu. Dari PLN,  hadir Manajer Area Kupang Maria Goreti bersama sejumlah staf.

Ia mengatakan, banyak warga mengadu Ke DPRD karena migrasi listrik dilakukan secara diam-diam oleh PLN. Perbuatan seperti ini tidak pantas dilakukan oleh PLN yang fungsinya memberikan pelayanan listrik bagi masyarakat. PLN tidak pantas berbuat seperti itu.

“Kita sama-sama pelayan rakyat. Kalau kita berbuat sesuatu harus dipikirkan secara baik-baik, apalagi migrasi listrik itukan pilihan. Kalau masyarakat menolak kenapa PLN harus memaksakan diri,” ujarnya. Anggota Komisi III Herry Dahi Kadja mengaku heran dengan PLN. PLN bertugas memberikan pelayanan listrik bagi warga tapi malah menyibukan diri dengan migrasi meteran.

Padahal persoalan utama yang harus diatasi PLN ialah mengatasi pemadaman listrik yang tak kunjung berakhir. Dia minta PLN memperbaiki kerusakan agar pemadaman tidak terjadi lagi, baru melakukan migrasi meteran.

Namun Manajer areal cabang Kupang Maria Goreti membantah melakukan migrasi meteran secara paksa. “PLN tidak pernah memaksakan kehendak untuk melakukan migrasi meteran,” kata Dia.  Menurutnya, PLN memiliki standar operasional dalam melayani pelanggan dengan tata cara yang santun sehingga jika ada pengaduan seperti yang disampaikan DPRD Kota Kupang, PLN melakukan perbaikan sistem pelayanannya. (rr)

Komentar ANDA?

Canra Liza

Recent Posts

Hattrick! Dirut PLN Darmawan Prasodjo Kembali Dinobatkan Jadi CEO Of The Year 2024

Jakarta - Direktur Utama PT PLN (Persero), Darmawan Prasodjo kembali dinobatkan sebagai CEO of The…

13 hours ago

Inovasi Desa Kuimasi – Fatuleu, Embung Beragam Manfaat

Kupang - Kuimasi merupakan salah satu dari 9 desa di Kecamatan Fatuleu, Kabupaten Kupang, Nusa…

20 hours ago

Telkomsel Sambungkan Senyuman Ajak Pelanggan Tukar Telkomsel Poin dan uCoin by.U untuk Donasi Tas Sekolah

Jakarta - Telkomsel melalui inisiatif CSR filantropi “Telkomsel Sambungkan Senyuman” yang berfokus pada kepedulian dengan…

1 day ago

Jelang Perayaan Natal dan Tahun Baru, GM PLN NTT Pastikan Pasokan Listrik Di Daerah Perbatasan RI-RDTL Aman

Kupang - Dalam rangka memastikan kesiapan pasokan listrik menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025…

2 days ago

DPRD Kota Kupang Ingkar Janji Terkait RDP Penutupan Akses Jalan di Namosain

Kupang - DPRD Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) disebut telah mengingkari janji soal agenda…

3 days ago

Sambut Natal, PLN UIP Nusra Gelar Penyampaian Nilai Ganti Kerugian Pengadaan Tanah PLTP Ulumbu 5-6 Poco Leok

Ruteng – PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra) melaksanakan kegiatan Penyampaian…

3 days ago