Categories: Nasional

Diusir dari Pesawat Lion Air, Penumpang Telantar

LION AIR

Bandung–Lintasntt.com: Dua penumpang pesawat terbang dengan maskapai penerbangan Lion Air tujuan Denpasar-Medan diusir dari pesawat karena bersitegang dengan pramugari dan pilot maskapai tersebut.

Hendri  dan  Sri Dwijayanti, warga Medan hingga saat ini terkatung-katung di Bandara Husein Sastranegara, Bandung.  Mereka terpaksa tidak dapat melanjutkan perjalanannya menuju Medan karena ditinggalkan pesawat yang membawa mereka dari Denpasar.

Seperti diberitakan Media Indonesia, kedua orang ini menceritakan pengalaman buruk yang dialami dalam perjalanan pulangnya itu.

“Saya membeli tiket pesawat lion air, Denpasar – Kualanamu, Medan dengan Nomor pesawat JT 961 dan berangkat pukul 15.25 hari ini,” tutur Hendri.

Menurut Hendri, ketika di Denpasar, pesawat dengan nomor penerbangan tersebut mengalami delay dan akhirnya diganti dengan pesawat lain dan nomor penerbangan yang berbeda, kemudian pesawat tersebut berangkat sekitar pukul 16.15 dari Ngurah Rai.

Dalam perjalanan, masih menurut Hendri, pesawat transit dahulu di Bandara Husein Sastra Negara, Bandung. Dan selama masa transit, penumpang dipersilahkan turun dari pesawat sambil menunggu pesawat dibersihkan.

Tidak lama seluruh penumpang diizinkan masuk kembali ke pesawat dengan terlebih dahulu, diberikan boarding pass baru, dan kedua orang tersebut mendapatkan nomor tempat duduk (seat) 2b dan 2c. namun tidak berselang lama, masuklah dua orang warga Negara asing yang mempunyai nomor seat yang sama yaitu di nomor kursi 2b.

Adu mulut pun tak terelakkan antara Hendri dan pramugari maskapai Lion Air, dan akhirnya Hendri dan rekan kerjanya Sri Dwijanti mengalah kemudian turun dari pesawat untuk mengurus kembali boarding pass nya.

“Saya turun mengurus dulu soal boarding pass dan akhirnya saya dapat jawaban dari petugas bahwa saya diperbolehkan masuk kembali ke pesawat dan menempati nomor tempat duduk yang saya miliki, namun ketika hendak masuk saya dilarang oleh petugas disana dengan alasan pilot tidak mengijinkan saya untuk naik,” tutur Hendri.

Hendri dan sri pun akhirnya ditinggalkan pesawat yang seharusnya membawa mereka pulang ke kota tujuannya (Medan). Dan hingga berita ini diturunkan, kedua penumpang ini terkatung-katung di Bandara Husien Sastranegara Bandung.

“Saya sangat kecewa dengan pelayanan Lion Air,” tukas Hendri geram sambil tidak tahu tujuan harus menginap malam ini. (sumber: metrotvnews.com)

Komentar ANDA?

Canra Liza

Recent Posts

Kelompok Tani Poco Leok Panen Berulang, Setda Manggarai Apresiasi Program TJSL PLN

Manggarai - Pelaksana Tugas (Plt) Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur…

7 hours ago

Kata Pengamat Soal Kedekatan Melki-Johni dengan Presiden Prabowo dan Kabinet Merah Putih

Kupang - Semua calon Gubernur NTT bisa punya akses ke pusat kekuasaan. Tetapi yang sedang…

9 hours ago

Empat Prodi di Undana Jalani Akreditasi Internasional FIBAA dengan Tim Asesor dari Jerman

Kupang - Universitas Nusa Cendana (Undana) semakin menunjukkan komitmennya untuk bersaing di tingkat global melalui…

12 hours ago

Jadi Narasumber Penguatan Moderasi Beragama, Melki Laka Lena: Anak Muda NTT Jangan Terjebak Politik Identitas

Kupang - Ketua Yayasan Tunas Muda Indonesia (YTMI) Emanuel Melkiades Laka Lena menjadi narasumber pada…

15 hours ago

Dessy, Sakti, Natan Ketemu BPBD NTT, Ada Peluang 5.700 Korban Seroja di Kupang Terbantu Dana Hibah

Kupang - Tiga Anggota DPRD Kabupaten Kupang Dessy Ballo-Foeh, Natan Minfini dari PDIP dan Sakti…

1 day ago

Ini 12 Menteri yang Bantu Melki-Johni Bangun NTT, Termasuk Luhut Panjaitan

Jakarta – Presiden RI Prabowo Subianto resmi melantik mantan Bupati Batang, Dr. Wihaji, S.Ag,.M,Pd menjadi…

1 day ago