Lewoleba – Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Lembata, Petrus Gero mengajak 105.328 pemilih Prabowo-Gibran di Lembata, memilih calon gubernur dan wakil gubernur Emanuel Malkiades Laka Lena – Johanis Asadoma (Melki-John) pada pilkada 27 November 2024.
Pasalnya, Melki-Johni merupakan pasangan calon gubernur yang didukung penuh oleh Prabowo-Gibran. “Lembata harus memenangkan minimal 60 persen kemenangan oaket Melki-Johni di Kabupaten Lembata,” kata Petrus Gero saat kampanye di Pusat Kota Swaolsa Titen, Lewoleba Tengah, Lembata, Rabu (2/10/2024).
Sebagai putra Lamaholot, Petrus minta masyarakat tetap mengawal Johni Asadoma dan Melki Laka Lena hingga menang pemilihan gubernur dan wakil gubernur.
Juru Kampanye lainnya, Vian Burin yang menjabat Ketua DPC Gerinda Lembata juga memasang target kemenangan yang sama yakni 60%,
Selain itu, program pembangunan Melki-Johni juga selaras dengan spirit Prabowo-Gibran. “Semua program Jokowi akan dilanjutkan, serta ditambah dengan program unggulan Prabowo-Gibran. “Kalau bangun NTT, maka Lembata juga akan dibangun,” tandasnya.
Kampanye Johni Asadoma di Lembata dihadiri oleh perwakilan 11 parpol pengusung, tim pemenangan dan lebih dari 250 orang.
Sementara itu, Ketua Tim Pemenangan Lembata, Petrus Bala Wukak mengatakan tidak semua anak NTT meraih prestasi seperti yang diraih Johni Asadoma, di bidang olaharga tinju maupun di kepolisian, dan meskipun pernah menjabat Kapolda NTT, Johni tetap rendah hati.
“Saya minta kelak, bapak dan mama, semuanya jaga suara di TPS, kita STMJ (Saya Tusuk Melki Johni),” tambah Umbu Saza dari Partai Gerindra disambut tepuk tangan.
Anggota DPRD N|TT Johanis de Rozari menyebutkan Johni Asadoma merupakan orang birokrasi, sedangkan Melki Laka Lena merupakan orang politisi, dan pasangan ini merupakan utusan presiden terpilih Prabowo Subianto.
Khusus Lembata, koalisi paket Melki-Johni melebihi setengah dari jumlah anggota dewan sebanyak 25 orang. Namun, Lembata memiliki banyak kendala seperti angka kemiskinan masih tinggi sebesar 19,96% dan juga angka stunting masih tinggi.
Kondisi daerah seperti ini, Lembata membutuhkan intervensi anggaran yang cukup dari pemerintah provinsi dan pemerintah pusat. Karena, Melki-Johni memiliki hubungan yang tetak lurus ke pusat, memungkinkan alokasi anggaran bagi program-program pembangunan, pengentasan kemiskinan hingga stunting.
Inilah yang membedakan Melki-Johni dengan calon gubernur dan wakil gubernur dari paket lain. “Pulang dari sini bisa menyampaikan pesan-pesan kami ini kepada masyarakat yang lain agar sama-sama coblos nomor urut 2, agar NTT Sejahtera karena bapak Johni Asadoma dan bapak Melki Laka Lena akan mmipin NTT dengan baik,” kata .Johaneis de Rozari. (*/tim)
