Ilustrasi
Kupang–Polisi telah menangkap 8 terduga pelaku bentrokan antarwarga desa di Pulau Adonara, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur yang mengakibatkan satu orang tewas dan tiga orang luka-luka.
Kabid Humas Polda NTT Kombes Jules Abraham Abast di Kupang, Jumat (7/6) menyebutkan para pelaku ditahan di sel Polres Flores Timur di Larantuka untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Bentrok terjadi pada Kamis (6/6) antara warga Dusun Klibang, Desa Nubalema melawan warga Desa Wewit, Kecamatan Adonara Tengah.
“Perkembangan terkait kejadian keributan antar warga Desa Nubalema dan Desa Wewit, sampai saat ini situasi sudah kondusif,” kata Kombes Jules Abraham Abast.
Bentrokan tersebut mengakibatkan tiga rumahh warga dibakar, dan tiga korban luka-luka dirawat di Puskesmas Waiwerang, Kecamatan Adonara Tengah. (mi)
Sulamu - Wakil Gubernur NTT Johni Asadoma menegaskan monopoli harga rumput laut oleh sejumlah perusahaan…
Kupang - Ancaman Terorisme dapat terjadi kapan saja, di mana saja dan kepada siapa saja.…
Kupang - Presiden Prabowo Subianto mengutus Deputi Investasi dan Pengusaahan BP Batam, Fary Francis untuk…
Lembata - PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Flores Bagian Timur melalui Unit…
Kupang - PT PLN kembali menghadirkan promo spesial berupa diskon 50% untuk biaya tambah daya,…
Kupang - Wakil Gubernur NTTJohni Asadoma membuka "Ana NTT Kreatif Festival" AnTiK Fest 2025, di…