Categories: Daerah

Cegah Korona, Kota Kupang Tutup Sementara Pusat Keramaian

Kupang – Pemerintah Kota Kupang, NTT, akan menutup sementara sejumlah pusat keramaian dan tempat hiburan malam untuk mencegah penyebaran virus korona.

Pusat keramaian yang tutup sementara ialah Taman Bundaran Tirosa, Taman Tegepe, dan Taman Ina Boi. Lampu taman di lokasi itu juga dimatikan, termasuk jaringan wifi.

“Kebijakan ini demi keselamatan dan keamanan bersama seluruh warga Kota Kupang terutama dalam mencegah penyebaran virus korona di masa new normal,” kata Wakil Wali Kota Kupang, Hermanus Man lewat keterangan tertulis, Kamis (16/7) malam.

Sebelumnya pada Rabu (15/7) siang, Hermanus Man memimpin rapat untuk membahas kebijakan penutupan sementara pusat keramaian tersebut. Kemudian pada Rabu malam dilanjutkan dengan pemantauan ke lokasi keramaian.

Di Taman Bundaran Tirosa, Herman mengimbau pedagang untuk tidak berjualan sementara, serta warga yang berada di situ tidak membuat kerumuman.

Hmbauan yang disampaikan dalam pemantauan itu, merupakan bentuk pendekatan komunikasi persuasif dari Pemerintah Kota Kupang kepada seluruh warga yang beraktivitas di pusat-pusat keramaian karena berpotensi memicu penyebaran virus korona. (rilis pemkot)

Komentar ANDA?

Canra Liza

Recent Posts

Undana Tuan Rumah Konferensi Nasional Teknik Sipil ke-18

Kupang – Universitas Nusa Cendana (Undana) resmi menjadi tuan rumah Konferensi Nasional Teknik Sipil ke-18…

3 hours ago

Calon Lain Umbar Janji, Johni Asadoma Sudah Tangkap 53 Pelaku TPPO

Kupang - Debat perdana calon gubernur dan wakil gubernur NTT pada 23 Oktober 2024 malam…

5 hours ago

Jaringan Politik Nasional Kuat, Cerdas dan Berintegritas, Melki-Johni Pilihan Tepat Pimpin NTT

Kupang Pasangan Calon (paslon) Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) nomor urut…

15 hours ago

PLN Peduli Bersama SMKN 3 Mataram, Maknai Sumpah Pemuda Lewat Pelatihan Konversi Motor Listrik

Mataram - PLN Peduli melalui PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra)…

17 hours ago

Puluhan Tomas Takari Temui Korinus Masneno Minta Kampanye Akbar

Kupang - Sekitar 30 tokoh masyarakat (Tomas) kelurahan Takari dan desa Noelmina kecamatan Takari, Kamis…

17 hours ago

Pengamat Menilai Konsep Birokrasi yang Ditawarkan Melki-Johni Relevan

Kupang -  Pengamat politik Universitas Muhammadiyah Kupang Ahmad Atang menilai, konsep pengelolaan birokrasi yang ditawarkan…

19 hours ago