Lombok–Bupati Lombok Utara Najmul Akhyar menyebutkan bahwa ada tiga orang meninggal dunia akibat gempa tektonik yang mengguncang wilayah NTB dengan kekuatan 7 skala richter.
“Tiga orang meninggal dunia,” ujar Najmul saat diwawancara Metro TV, Minggu (5/8).
Detil informasi mengenai gempa ini disampaikan Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Dwikorita Karnawati saat diwawancara Metro TV, hari ini. Menurutnya, gempa berpotensi terjadi Tsunami di wilayah pantai lombok utara dengan ketinggian setengah meter.
“Gempa ini berpotensi Sunami. Kami menghimbau masyarakat menjauh dari pantai, terutama di lombok utara. Gempa ini berpotensi Tsunami setengah meter,” ujar Dwikorita.
Sebelumnya, minggu lalu, gempa juga telah mengguncang wilayah Lombok, Sumbawa dan Bali. Badan Penanggulangan Bencana Daerah NTB mencatat korban jiwa akibat gempa bumi tersebut jumlahnya mencapai 20.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memperpanjang masa tanggap darurat penanganan dampak gempa bumi berkekuatan 6,4 skala richter di wilayah Nusa Tenggara Barat selama tujuh hari atau sampai 11 Agustus mendatang. (mi)
Kupang - Gubernur dan Wakil Gubernur NTT terpilih, Emanuel Melkiades Laka Lena dan Johni Asadoma…
Kupang - KPU NTT menggelar rapat pleno terbuka penetapan calon gubernur dan calon wakil gubernur…
Kupang - PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah (UIW) Nusa Tenggara Timur melalui Persekutuan Rohani…
Kupang - Wakil Gubernur NTT terpilih Johni Asadoma menyapa disabilitas mengunakan bahasa isyarat saat menyampaikan…
Kupang - Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) terpilih, Johni Asadoma merayakan ulang tahunnya yang…
Kupang - KPU Nusa Tenggara Timur (NTT) akan melaksanakan pleno penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur…