Kupang–Satu orang tewas dan lima orang lainnya luka-luka menyusul bentrokan antara pemuda eks pengungsi Timtim dengan warga Desa Tanah Merah, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, Kamis (23/8) sore.
Kabid Humas Polda NTT Kombes Jules Abraham Abast mengatakan korban tewas telah dievakuasi ke rumah sakit, sedangkan lima korban luka sedang menjalani perawatan intensif.
“Bentrokan diawali seorang pemuda Tanah Merah melihat pemuda eks Timtim mengejar sapi miliknya. Pemuda itu menegur tetapi dia dianiya sehingga mengalami luka di pelipis dan perut,” katanya.
Pemuda berinisial DM tersebut kemudian kembali ke kampung untuk menyampaikan kejadian itu kepada warga. Kemudian ada dua yakni ZK dan MP menemui pemuda eks Timtim untuk menanyakan alasan mereka mengejar sapi dan memukul DM.
“Dua orang ini malah dianiaya sehingga keduanya mengalami luka-luka,” tambahnya. Penganiayaan tersebut kemudian memicu kemarahan warga sehingga terjadi bentrokan. dua korban lainnya berinsial DD dan JM. (gma)
Kupang - Gubernur dan Wakil Gubernur NTT terpilih, Emanuel Melkiades Laka Lena dan Johni Asadoma…
Kupang - KPU NTT menggelar rapat pleno terbuka penetapan calon gubernur dan calon wakil gubernur…
Kupang - PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah (UIW) Nusa Tenggara Timur melalui Persekutuan Rohani…
Kupang - Wakil Gubernur NTT terpilih Johni Asadoma menyapa disabilitas mengunakan bahasa isyarat saat menyampaikan…
Kupang - Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) terpilih, Johni Asadoma merayakan ulang tahunnya yang…
Kupang - KPU Nusa Tenggara Timur (NTT) akan melaksanakan pleno penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur…