Categories: Bisnis

Bank NTT – Pemkab Malaka Bakal Luncurkan Beras ‘Nona Malaka’ dan Kacang Fore Lakateu

Kupang – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malaka dan Bank NTT bakal meluncurkan beras produksi petani setempat yang diberi nama ‘Nona Malaka’.

Beras akan diluncurkan dalam beberapa kemasan mulai dari kemasan 5 kilogram, 10 kilogram atau 20 kilogram. Beras brand ini dipasok dari seluruh desa di Malaka. Pemerintah daerah setempat telah meminta seluruh desa masing-masing menyiapkan lahan seluas 1 hektare untuk produksi beras dengan brand Nona Malaka tersebut.

Sedangkan dan Kacang Hijau dengan brand ‘Fore Lakateu’ mengunakan benih yang didatangkan dari Malang dan Bandung. Bahkan, kacang Fore Lakateu sudah melalui pilot project dan hasilnya sangat menjanjikan.

Panen hanya dalam tempo dua bulan, serta terhadap tahan hama dan penyakit. Bupati Malaka, Simon Nahak mengatakan benih kacangn hijau yang didatangkan dari luar daerah ini dinilai lebih bagus dibandingkan benih lokal yang hanya bertahan selama 6 bulan.

Dua produk tersebut bagian dari program satu desa satu produk (one village one product) yang diterapkan pemerintah. Pendekatan pembangunan ini bertujuan memajukan ekonomi masyarakat Malaka.

‘Potensi pertanian Malaka 15.000 hektare, baru dimanfaatkan 3.000 hektare,” kata kepada wartawan, seusai pernandatangan kerjasama Penyediaan Layanan Perbankan untuk Pengelolaan Keuangan di bersama Direktur Utama Bank NTT, Harry Alexander Riwu Kaho di Kupang, Selasa (17/5/2022).

Untuk desain kemasan, dilakukan oleh Bank NTT Cabang Malaka, “Saya minta kepada pak direktur minimal mem-backup kami untuk dana CSR gunakan untuk packing. Saya mau produk komoditi Malaka itu dibuat brand tetapi tidak boleh mengabaikan brand Bank NTT,” jelasnya.

Direktur Utama Bank NTT, Harry Alexander Riwu Kaho mengatakan potensi ekonomi di Malaka sangat kuat yakni pertanian, peternakan, pariwisata serta perikanan dan kelautan.

“Kita bekerja bersama-sama dengan teknologi dan cara-cara yang cerdas, diperkuat dengan struktur organisasi dan SOP yang memadai, serta komitmen yang kuat dari semua pihak, tentu potensi unggulan yang ada, akan mampu menopang ekonomi masyarakat Malaka,” ujarnya. (gma)

Komentar ANDA?

Canra Liza

Recent Posts

Wagub NTT Jelaskan Progam “One Village One Product” dan Koperasi Merah Putih di Konferwil GP Ansor

Kupang - Wakil Gubernur NTT, Johni Asadoma berkesempatan menghadiri dan membuka Konferensi Wilayah (Konferwil) Ke-IV…

1 hour ago

NTT Berpotensi Dilanda Cuaca Ekstrem, BMKG: Jangan Panik Tapi Tetap Waspada

Kupang - Provinsi NTT berpotensi dilanda cuaca ekstrem berupa hujan lebat, disertai petir dan angin…

2 hours ago

Presiden Trump Bekukan Voice of America, Wartawan Diminta Kembalikan Kartu Pers

Washington: Pemerintahan Amerika Serikat (AS) di bawah Presiden Donald Trump membekukan operasional sejumlah media yang…

5 hours ago

Kapolsek Maulafa Buka Puasa Bersama Anak Yatim dan Jemaah Masjid Darul Hijrah BTN Kolhua

Kupang - Kapolsek Maulafa AKP Fery Nur Alamsyah, S.H menghadiri acara buka puasa bersama anak…

13 hours ago

Bangun 2 Rumah Sakit di NTT, Melki-Johni Sampaikan Terima Kasih ke Kemenkes

Kupang - Gubernur NTT dan Wakil Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena - Johni Asadoma…

13 hours ago

Menkes Janji Seluruh RSUD di NTT Terima Alkes Lengkap Tangani 4 Penyakit Katastropik

Kupang - Seluruh rumah sakit daerah di Nusa Tenggara Timur (NTT) dipastikan akan menerima alat…

1 day ago