Jakarta – Kedutaan Besar Australia telah memberikan dana hibah kepada 21 alumni Australia dari Indonesia sebagai bagian dari putaran kedua Skema Dana Hibah Alumni/Alumni Grant Scheme (AGS) 2021.
Duta Besar Australia untuk Indonesia, Penny Williams, memberikan ucapan selamat kepada para peserta yang berhasil memperoleh hibah tersebut.
“Sungguh luar biasa melihat Alumni Australia memanfaatkan pengalaman mereka di Australia untuk berkontribusi bagi lingkungan dan komunitas professional mereka melalui proyek-proyek ini.”
“Berbagai upaya ini akan memberi kontribusi bagi pengembangan masyarakat dan ekonomi di Indonesia – memperkuat ikatan antar masyarakat antara Australia dan Indonesia,” kata Duta Besar Williams.
Ke-21 peserta yang berhasil akan menerima dana hingga A$ 15.000 untuk menjalankan proyek mereka di bidang edukasi, perdagangan, pertanian, kesehatan masyarakat, dan sektor pelayanan disabilitas.
Proyek-proyek ini akan dilaksanakan melalui peningkatan kapasitas, pengembangan masyarakat, riset, dan kegiatan inovatif. Sebanyak 38% proyek yang telah disetujui pada putaran ini sepenuhnya akan secara langsung memberikan manfaat bagi masyarakat yang terkena dampak pandemi global.
Salah satu prioritas utama Kedutaan Besar Australia adalah terhubung dengan alumni Australia kami. Sejak 2014, kami telah mendukung 257 proyek AGS yang turut berkontribusi dalam memperkuat kemakmuran Indonesia dan membantu masyarakat yang kurang beruntung.
Skema Dana Hibah Alumni terbuka bagi semua masyarakat Indonesia yang telah lulus dari institusi pendidikan tinggi Australia, termasuk mereka yang mendanai mandiri dan alumni studi atau program jangka pendek di Australia.
Program ini dibuka dua kali setahun, dan putaran selanjutnya di tahun 2022 akan dibuka pada 22 November 2021 hingga 21 Januari 2022. (kedubes australia)