Categories: Humaniora

AJI Kota Kupang Advokasi Wartawan Timor Express yang Di-PHK Perusahaan

Kupang – AJI Kota Kupang, resmi mengadvokasi wartawan Harian Timor Express, Obet Gerimu yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) perusahaan.

Ketua Divisi Advokasi AJI Kota Kupang, Yohanes Seo, mengatakan telah menerima surat pengaduan dan permohonan advokasi dari Obed Gerimu, Senin (9/8/2021).

Obed Gerimu diberhentikan dari perusahaan sejak 7 Juli 2021 dengan masa kerja selama 10 tahun, 6 bulan, 27 hari. Obed juga tercatat sebagai Ketua Devisi Ketenagakerjaan AJI Kota Kupang. Kasus ini juga sudah dilaporkan ke AJI Indonesia.

“AJI Kota Kupang akan segera melakukan rapat internal guna merumuskan sikap dan langkah advokasi yang bakal ditempuh,” katanya kepada wartawan.

Menurut Yohanes, advokasi yang dilakukan juga terkait dengan upaya memperjuangkan hak-hak pemohon sebagai pekerja media yang dikenai PHK oleh institusinya.

Di tempat terpisah, Obed menduga diberhentikan karena dinilai tidak melaksanakan tugas pemimpin redaksi untuk bertugas di Kabupaten Sabu Raijua pada 24 Juni 2021.

Obed mengaku telah memberikan alasan secara tertulis dan lisan terkait penolakannya pergi ke Sabu Raijua, namun tambahnya, ia tetap diminta berangkat ke daerah tersebut.

“Alasan mereka, penugasan terhadap saya karena adanya kerja sama terkait pemunggutan suara ulang Pilkada Sabu Raijua, karena wartawan Timor Express di sana menurut mereka tidak bisa diandalkan untuk peliputan PSU,” ujarnya.

Menurut Obed, apabila urgensinya adalah adanya kerja sama, seharusnya ada wartawan lain yang ditugaskan ke Sabu Raijua ia menolak pergi ke sana.

Namun, sampai pemunggutan suara ulang selesai, tidak ada berangkat ke Sabu Raijua. Sebaliknya, wartawan yang ada di sana, bertugas dengan lancar,” sambungnya.

Pemimpin Redaksi Timor Express, Kristo Embu yang juga anggota AJI Kota Kupang belum bersedia memberikan keterangan terkait pemutusan hubungan kerja Obed Gerimu. “Saya tidak bisa berikan komentar karena itu kewenangan manajemen,” kata Kristo Embu. (mi)

Komentar ANDA?

Canra Liza

Recent Posts

Wagub Johni Asadoma Bahas Isu Penting Perbatasan Bersama BNPP dan 17 Kementerian

Jakarta - Wakil Gubernur NTT Johni Asadoma melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Badan Nasional Pengelola…

4 hours ago

PLN UPK Flores Edukasi Siswa SMAN 1 Maumere Penggunaan Listrik yang Benar dan Aman

Kupang - Dalam upaya meningkatkan pemahaman dan kesadaran generasi muda terhadap pentingnya keselamatan dalam menggunakan…

9 hours ago

Warga Desa Suelain di Rote Tewas Dengan Luka Sayatan Sepanjang 13 Centimeter

Kupang - Seorang warga Dusun Nautasik, Desa Suelain, Kecamatan Lobalain, Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur…

9 hours ago

PLN Berhasil Amankan Pasokan Listrik Selama Kunjungan Wapres Gibran di Sikka

Maumere - Dalam semangat pelayanan tanpa henti, PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah NTT melalui…

18 hours ago

Kelompok Tani di Sekitar Kawasan Pembangunan PLTP Atadei Panen Kacang Tanah

Mataram - Kelompok Tani Nubahaeraka, Kecamatan Atadei, Kabupaten Lembata, binaan PT PLN (Persero) Unit Induk…

18 hours ago

Yosep Lede Siap Pimpin DPD Pemuda Tani NTT

Kupang - Teka-teki tentang siapa yang akan menjadi Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pemuda Tani…

1 day ago