Proyek Sumur Bor di Poto, Air Tidak Ada, Hanya Instalasi Kosong

  • Whatsapp
dok

Kupang – Program Pemerintah Kabupaten Kupang melalui dinas PUPR untuk menjawab kebutuhan air bersih bagi warga di Desa Poto, Kecamatan Fatuleu Barat belum bisa dirasakan manfaatnya oleh warga setempat.

Pembangunan satu unit Sumur bor beserta instalasi air berupa pipa dan bak penampung di dusun 4 jadi pajangan.

Sumur bor yang dikerjakan menggunakan peralatan pengeboran milik kepala desa Pantulan, kecamatan Sulamu, Buce Pah itu tidak mengeluarkan air sementara pekerjaan sudah terhenti. Instalasi dan bak penampung tidak bisa difungsikan karena sumur tidak mengeluarkan air.

Kepala dusun 5 desa Poto, Os Kofi menyampaikan itu kepada lintasntt.com, Minggu (8/9/2024) malam melalui telepon. Sebelumnya Dusun Os Kofi juga membagikan gambar foto sumur beserta instalasinya di grup WhatsApp Suara Amfoang.

Os Kofi mengharapakan ada perhatian pemkab Kupang terhadap proyek tersebut yang tidak bisa dinikmati manfaatnya oleh warga.

Kofi menjelaskan proyek tersebut mulai dikerjakan sekitar Juni 2024 lalu. Setelah pengeboran kata Os Kofi, air sempat keluar namun setelah itu kering dan tidak mengalir hingga kini.

Nama Buce Pah, kepala desa Pantulan yang namanya dikaitkan dengan proyek tersebut ketika dikonfirmasi mengatakan oekerjaan tersebut dikerjakan CV Tiga Saudara, ia hanya terlibat sebagai penyewa jasa pengeboran. “Saya hanya jasa body-nya saja, yang kerja itu CV Tiga Saudara,” terang Buce.

Buce mengatakan jasa bornya juga belum dibayar dan pihaknya akan melakukan pengeboran ulang.  Kepala dinas PUPR kabupaten Kupang, belim merespon WhatsApp konfirmasi lintasntt.com. (Jmb)

Komentar ANDA?

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *