Sabu – Ketua KPU Sabu Raijua Paulus Rabe Tuka menyebutkan pihaknya mulai menyusun anggaran untuk pengadaan alat pelindung diri (APD) .
Pengadaan APD mengunakan anggaran hasil rasionalisasi sebesar Rp1,2 miliar. Anggaran sebesar itu juga akan digunakan untuk mendanai pembangunan tempat pemunggutan suara (TPS) tambahan.
“Pengadaan APD menjadi kewenangan kuasa pengguna anggaran (KPA) dan pejabat pembuat komitmen (PPK),” kata Paulus Rabe Tuka, Senin (15/6).
Paulus mengatakan, KPU Sabu Raijua sudah selesai melantik anggota panitia pemunggutan suara (PPS). sejak Maret atau sebelum pandemi korona melanda NTT. Kerena itu, bersamaan pembukaan kembali tahapan pilkada 15 Juni, KPU Sabu Raijua langsung menyusun anggaran untuk pengadaan APD.
Sabu Raijua merupakan satu dari empat KPU di NTT yang tidak mengajukan tambahan anggaran pilkada. Tiga KPU lainnya yakni KPU Timor Tenga Utara, Belu, dan Sumba Barat. Sedangkan lima mengajukan tambahan anggaran yakni Sumba Timur, Malaka, Ngada, Manggarai dan Manggarai Barat. (gma/mi)